Page 38 - Panduan Kunjungan Kawasan Cagar Budaya Kerta Plered
P. 38
29 Situs Cagar Budaya Masjid Kauman - Plered
nda dapat melengkapi kunjungan dengan
Aberbelanja produk industri kecil dan menengah
atau mencicipi kuliner khas di sekitar Situs Cagar
Budaya Masjid Kauman-Plered. Anda juga dapat
mengatur kunjungan ketika masyarakat setempat
mengadakan atraksi atau aktivitas budaya. Salah
satu aktivitas budaya yang layak untuk anda saksikan
adalah Montro, yang telah ditetapkan sebagai
Warisan Budaya Tak Benda Nomor: 60073/MPK.E/
KB/2017. Berikut ini adalah sejumlah rekomendasi
aktivitas dan lokasi yang dapat anda coba.
Aktivitas budaya
Sholawat Montro di Dusun Kauman
ontro adalah tradisi yang ditetapkan sebagai
MWBTB Nomor: 60073/MPK.E/KB/2017. Sholawat
montro berupa kesenian melantunkan pujian-pujian
kepada Nabi Muhammad SAW dengan gerak, tari,
dan iringan musik salah satu gending Jawa (Montro).
Kesenian ini didukung oleh beberapa orang antara
lain: wiyaga (pemain musik yang mengiringi bacaan
atau syair dengan gerak tari), wiraswara (melantunkan
bacaan-bacaan sekaligus mengisahkan kelahiran
Nabi Muhammad SAW), dan wiraga (penari yang
memeragakan gerak sesuai iringan musik). Shalawat
Montro lahir dari kuatnya tradisi Islam kejawen
penduduk di kampung Kauman, Plered.
Pasaran Pon dan Kliwon di Dusun
Kauman
asaran merupakan tradisi masyarakat Jawa yang
Pmasih berlangsung di berbagai daerah hingga saat
ini, salah satunya di Pasar Pleret, Dukuh Kauman.
Pada masa lalu, kegiatan berdagang masyarakat
di pasar hanya dilakukan pada tanggal-tanggal
tertentu menurut kalender Jawa. Di tanggal tersebut,
banyak orang datang untuk berdagang unggas, alat-
alat perkakas, obat-obatan tradisional, ikan hias,
dan barang-barang lainnya. Di Pasar Pleret, hari
pasarannya adalah Pon dan Kliwon, meskipun pada
hari-hari biasa, kegiatan jual beli di pasar juga tetap
berlangsung.
Nyadran di Dusun Kauman (Kampung
Tambalan dan Gerjen)

